Dr. Ali Akbar, 9 Ciri
Negatif Manusia Indonesia, Penerbit Penaku, 2011, 200 halaman (cetak ulang tahun
2014).
Ke9 ciri negatif manusia
Indonesia tersebut adalah: malas, tidak disiplin, korup, emosional,
individualis, suka meniru, rendah diri, boros, dan percaya takhayul.
Inilah hasil penelitian
kuantitatif Ali Akbar yang dalam latar belakangnya merujuk buku karya Mochtar
Lubis (Manusia Indonesia: Sebuah Pertanggungjawaban, CV Masagung, Jakarta, 1977, 134 halaman) sebagai acuan dasar.
Wacana kualitatif dari
Mochtar Lubis 38 tahun lalu itu kini mendapat penegasan kuantitatif di buku ini.
Dari 33 ciri yang muncul dalam studi Ali Akbar, diperoleh 10 peringkat pertama. Dalam hal ini, ada
satu hal yang menarik, Penelitian ini menemukan bahwa dari 10 ciri itu,
ternyata ciri pertama dan di urutan pertama bersifat positif, yakni Ramah Tamah.
Ciri yang pertama ini tentu saja mendahului 9 ciri negatif yang menjadi judul
buku ini.
Dengan temuan, bahwa Ramah Tamah merupakan penciri pertama manusia Indonesia, maka kini kita perlu mengembangkan penelitian yang mempelajari ciri-ciri positif manusia Indonesia, meninggalkan ciri-ciri negatif, dan mensosialisasikannya untuk kemaslahatan bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar